Hantu mahasiswi di gedung rektorat merupakan kisah yang terjadi di sebuah universitas terkemuka di daerah Depok, Jawa Barat. Konon, arwah seorang gadis yang pernah meninggal di situ, menghantui ruang gedung rektorat universitas. Demi perayaan yang akan diadakan di kampus, beberapa mahasiswa bekerja mempersiapkan segala sesuatunya untuk acara tersebut. Namun, ketika malam sudah larut, satu per satu mahasiswa itu sudah pulang karena pekerjaan mereka telah selesai.
Hanya tersisa dua orang mahasiswa yang belum selesai mengerjakan tugas mereka. Merasa malam akan semakin panjang dalam membuat tugas, kedua pemuda ini memutuskan untuk menginap di ruang senat mahasiswa. Walaupun begitu, mereka memutuskan untuk menunda pekerjaannya dan pulang ke tempat tinggal mereka dahulu untuk mengambil segala perlengkapan dan pakaian mereka.
Karena salah satu dari mereka membawa mobil, maka keduanya memilih untuk pulang bersama-sama saja. Tetapi saat itu, pendingin mobilnya sedang rusak sehingga memaksa mereka untuk membuka dua jendela kaca di samping mereka. Setelah berjalan beberapa saat, seorang gadis muncul beberapa meter dari mobil mereka. Gadis itu berjalan di depan ruang rektorat dengan tertatih-tatih dan kepala yang terkulai lemas.
Menyadari saat itu telah hampir pukul 12 malam, salah satu pemuda ini penasaran siapa gadis yang berjalan tengah malam begini di dalam kampus mereka. “Lihat ada cewek jalan malam-malam begini di pinggir trotoar itu,” kata salah satu pemuda seraya menunjuk ke depan. Merasa aneh, temannya itu diam saja tidak menjawab.
“Kita lewatin yuk, penasaran lihat mukanya,” kata pemuda itu lagi. Menjalankan pelan-pelan mobilnya mendekati sosok gadis misterius itu, kedua pemuda itu kemudian melihat dari jendela yang sama. Di sana, gadis tersebut menampakkan wajahnya yang pucat pasi, dengan mata merah terbelalak dan lidah yang kebiru-biruan, menjulur keluar dari mulutnya. Sontak membuat takut kedua mahasiswa itu.
Kisah semacam ini hampir selalu diceritakan dari mahasiswa senior ke junior di perguruan tinggi tersebut. Hantu gadis itu bahkan sudah menjadi legend tersendiri bagi universitas tersebut. Menurut cerita, hantu gadis yang meneror kedua mahasiswa itu merupakan mahasiswi yang dulunya pernah menuntut ilmu di kampus mereka.
Di tahun 1990an, ada seorang mahasiswi yang memiliki seorang pacar yang sangat dicintainya. Namun, hubungan mereka akhirnya kandas ditengah jalan, gadis itu diputuskan oleh pacarnya. Gadis itu kemudian merasa sakit hati yang dalam, dia pun terpuruk dan sangat tertekan. Saat orang-orang sudah pulang dari kampus tersebut, gadis itu lalu masuk ke dalam ruang rektoratnya. Dirundung kesedihan dan tidak kuat menahannya, mahasiswi itu lalu memutuskan untuk mengakhiri hidupnya dengan gantung diri di dalam ruangan tersebut.
Namun, latar belakang kematian gadis itu sebenarnya masih menjadi teka-teki tersendiri dari legend ini. Di beberapa kesempatan, cerita ini konon bermula ketika ada gadis dijamahi oleh orang yang tidak bertanggung jawab, saat masih menjadi mahasiswi di kampus tersebut. Gadis malang itu kemudian hamil dan harus menanggung malu akibat hal itu. Karena merasa hidupnya sangat berat, gadis itu kemudian memutuskan bunuh diri dengan menggantung diri di dalam ruang rektorat, saat tidak ada seorang pun yang melihatnya.
Setelah kematiannya, ruang gedung rektorat dan sekitarnya konon dihantui oleh arwah sang mahasiswi. Hantu gadis itu kerap muncul menakut-nakuti orang yang berada di dalam ruangan tersebut. Siang atau malam hari, beberapa orang yang sering berada di sana mengaku pernah melihat hantu gadis itu di langit-langit tempat dia menggantung dirinya. Suara-suara misterius yang entah dari mana datangnya dan sentuhan tak kasat mata, kerap dirasakan sebagian orang.